Penulis adalah pekerjaan yang mungkin sobat selfter idam-idamkan. Profesi yang satu ini cukup membuat generasi muda terpikat, apalagi orientasinya terhadap pengembangan diri dan bisa menghasilkan profit/penghasilan untuk sobat. Namun tetap saja, profesi yang satu ini juga seiring dan sejalan dengan perkembangan zaman, dengan adanya media sosial. Penulis bukan sebatas seorang yang bisa menghasilkan satu bentuk karya fisik berupa buku, namun sebutan penulis juga disematkan pada mereka yang aktif di media sosial membagikan pengalaman pribadinya.

Maka, jangan ragu apabila sobat mungkin saat ini masih memulai mimpi itu. Mimpi menjadi seorang penulis. Bangun dan terus kembangkan mimpi yang sobat inginkan, manfaatkan berbagai media untuk mempertemukan tulisan sobat kepada pembaca.

Dan berikut ini Selfi ingin berbagi tips yang bisa sobat terapkan untuk membangun dan mengembangkan mimpi sobat menjadi seorang penulis.

 

1. Jangan malu untuk memulai

Sobat Selfter mungkin merasa berat dengan peraturan teknis dalam menulis. Tenang, jangan panik dulu. Tulisan yang baik itu adalah tulisan yang selesai. Langkah pertama untuk memulai itu perlu sobat apresiasi, kesampingkan dahulu persoalan teknis dalam menulis. Nikmati kelancaran proses memulai yang sobat dapatkan ketika menulis.

Kenikmatan ketika menulis adalah ketika ide dan konsep yang kita pikirkan bisa dibuahkan menjadi tulisan. Sekali lagi, kesampingkan dulu persoalan teknis, yang tepenting adalah sudah memulai dan tidak malu ketika memulai. Itu bisa menjadi langkah pertama sobat untuk kedepannya. Sebab selalu saja ada yang menghalangi sobat untuk menulis, salah satunya adalah malu untuk memulai!, yuk mulai menulis

 

2. Terus rajin menulis

Kosistensi menulis bisa dimulai dari awal. Tidak perlu yang berat dan terlalu rumit untuk diterapkan. Intinya adalah konsisten.

“Menulis 100 kata setiap hari, apakah itu efektif kak self?”

Hmm.. pertanyaan yang sering Selfi dapat nih.

Jdi gini, jangan dilihat hari ini, tetapi nanti kedepannya. Kerja kepenulisan adalah kerja yang panjang, melewati dan menapaki setiap jajak proses hingga membentuk karakter sobat yang sebenarnya sebagai seorang penulis.

Terus rajin menulis setiap hari. Ini konsep sederhana namun lihat perkembangannya, jangan lihat hari ini, namun nanti kedepannya. Tidak percaya, coba buktikan!

Konsep sesederhananya seperti ini: Silahkan sobat membaca tulisan sobat 4-5 tahun yang lalu. Mungkin coretan dan catatan itu masih ada dan tersimpan di sosial media sobat sampai hari ini. Coba baca, dan bandingkan dengan tulisan sobat yang hari ini. Iyaa, bandingkan dengan tulisan sobat sendiri.

Lihat apakah ada perbedaan? Apabila iya, maka konsisntenlah seterusnya dan lihat perkembangnya kedepan. Yakin deh!

 

3. Belajar tanpa henti

Selama hidup adalah belajar. Maka seorang penulis juga demikian. Apabila sobat ingin memulai proses itu, maka belajar adalah bagian yang paling penting. Belajar tidak semata belajar soal teknis dalam penulisan, bisa dari hal diluar itu.

Persoalan teknis menulis itu hanya menjamin tulisan kita baik, namun belum tentu tulisan kita bagus. Seperti ini, tulisan itu adalah karakter, maka keluarkan karakter sobat dalam menulis

Belajar dari tulisan penulis yang memang sudah memiliki karakter. Baca karya-karyanya. Dari sana, sobat bisa banyak belajar. Penulis-penulis yang sobat baca karyanya itu adalah penulis yang sudah memiliki pengalaman yang panjang di bidang kepenulisan. Maka dari itu, belajarlah dari mereka!

 

4. Review

Review artinya meninjau, ini adalah tahap berikutnya apabila sobat ingin menilai tulisan yang telah utuh atau selesai. Seperti yang sebelumnya Selfi sampaikan, sobat tidak perlu memikirkan persoalan teknis, mulailah menulis dan selesaikan.

Mereview dan Merevisi adalah dua pekerjaan yang berbeda. Maka ketika tulisan sobat sudah selesai di review, berikutnya lanjut ke tahap revisi. Karena tidak mungkin hanya dengan sekali menulis hasilnya langsung apik, pasti akan ada typo dan lain-lain.

Baca secara menyeluruh tulisan sobat, dan koreksi kalimat yang dirasa kurang tepat. Koreksi kesalahan penulisan. Setelah selesai proses review dan revisi maka tulisan sobat sudah bisa di baca dan dipublikasikan.

Sebarkan tulisan sobat ke teman atau social media. Jangan malu ketika tulisan sobat dinilai oleh pembaca, sebab, sobat masih dalam proses belajar. Itu adalah fase bertumbuh menjadi seorang penulis.

 

Yuk semangat!! Ditunggu ya tulisannya. Tag dan mention Selfi di akun Instagram (@selfietera.id) ketika tulisan sobat sudah dimuat di jejaring sosial media. Salam literasi #tulisanmuadaharganya #selfedu